Studi Tentang Prasyarat Sifat, Latar Belakang Keluarga dan Sekolah Dari Individu berprestasi tinggi
Prestasi kerja tidak hanya dimulai saat orang masuk ke dunia kerja, namun cikal bakal dari motif berprestasi itu sendiri sudah di mulai dari sejak pengasuhan individu itu sendiri, dan dalam perjalanannya peran dunia pendidikan juga memberikan kontribusi yang signifikan
Secara umum tujuan penelitian yang dilakukan pada mahasiswa (280 orang) yang terdiri dan mahasiswa berprestasi tinggi (149 orang) dan mahasiswa berprestasi rendah (131 orang) ini adalah menemukan sifat yang harus dimiliki oleh SDM Indonesia dan lingkungan keluarga serta sekolah yang kondusif bagi pembentukan sifat SDM Indonesia
Sifat sumberdaya manusia Indonesia penunjang pembangunan: suatu studi tentang prasyarat sifat, latar belakang keluarga dan sekolah dari individu berprestasi tinggi
Disertasi ini mengetengahkan masalah kualitas Sumberdaya Manusia (SDM) Indonesia berkenaan dengan Pembangunan Nasional. Dari pengamatan terhadap negara-negara maju dan negara-negara yang tergolong “The New Industrialized Countries” ternyata negara-negara itu tidak memiliki sumberdaya alam yang melimpah, tetapi mereka memiliki sumberdaya manusia yang kualitasnya tinggi. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemajuan suatu negara. antara lain ditentukan oleh kualitas SDM yang tinggi. Bagi Indonesia yang sedang membangun dan menghadapi persaingan yang semakin ketat sebagai konsekuensi dari era globalisasi, maka mau tidak mau harus mengandalkan pada SDM yang kualitasnya tinggi. Masalahnya adalah bagaimana kualitas SDM Indonesia itu pada kenyataannya.
Berbagai pendapat mengenai kualitas SDM Indonesia (Koentjaraningrat, 1974, 1976, dan 1979; Soeryohadiprodjo, 1982; Lubis, 1990: Swasono, 1984. 1988, dan Sukardi, 1991) pada intinya menunjukkan bahwa SDM Indonesia pada umumnya belum siap menghadapi tuntutan pembangunan yang makin majemuk dan persaingan yang semakin ketat di masa yang akan datang. Oleh karena itu perlu dipersiapkan SDM Indonesia yang mampu menghadapi tuntutan pembangunan dan era globalisasi. Masalahnya adalah unsur kualitas SDM apakah yang perlu disiapkan (baca: ditingkatkan dan dikembangkan) ditinjau dari sudut psikologi. Sebelum menjawab pertanyaan itu perlu ditegaskan bahwa pengertian SDM dalam studi ini cakupan yang terbatas pada melihat manusia sebagai sumberdaya atau tenaga kerja yang erat kaitannya dengan hal-ikhwal produktivitas, efisiensi, dan efetivitas suatu performa kerja.
Landasan teoretis yang digunakan dalam studi ini adalah teori sifat (trait) Banellport karena teori ini dapat menjawab tujuan penelitian. Yaitu menemukan suatu predisposisi tingkahlaku yang perwujudannya dalam kehidupan sehari-hari menunjukkan adanya konsistensi.
Seeara umum tujuan penelitian ini adalah menemukan sifat yang harus dimiliki oleh SDM Indonesia dan lingkungan keluarga serta sekolah yang kondusif bagi pembentukan sifat SDM Indonesia. Untuk itu dilakukan dua tahap penelitian yang masing-masing menggunakan pendekatan yang berbeda.
Penelitian tahap I dilakukan dengan melakukan pengkajian 68 buku mengenai riwavat hidup orang-orang berprestasi dalam berbagai bidang dengan menggunakan metode kualitatif. Hasil penelitian tahap I menunjukkan adanya 6 sifat dari orang yang berprestasi tinggi, yakni kerja keras, disiplin, prestatif, komitmen, mandiri, dan realistis.
Penelitian tahap II merupakan penelitian lapangan sebagai kelanjutan dari penelian tahap I yang bertujuan menguji hipotesis mengenai sejauhmana (1) individu berprestasi tinggi memiliki ke 6 sifat di atas dan (2) pengaruh’lingkungan keluarga dan sekolah terhadap pembentukan sifat individu berprestasi tinggi.
Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa (280 orang) yang terdiri dan mahasiswa berprestasi tinggi (149 orang) dan mahasiswa berprestasi rendah (131 orang). Instrumen pengumpulan data terdiri dari (1) ISI ’95 : untuk menemukan sifat. (2) Skala Keluarga : untuk melihat latar belakang keluarga. dan (3) Skala Sekolah : untuk melihat peran lingkungan sekolah.
Untuk menguji hipotesis dari penelitian ini, digunakan metode analisis LISREL (Liniar Structural Relations) yang pada hakikatnya terdiri dari 2 tahap yang saling terkait, yaitu :
- Menguji kebenaran model dengan melihat apakah terdapat perbedaan yang signifikan antara model teoritik dan data ini atau tidaknya model
- jika model dinyatakan fit selanjutnva dilakukan pengujian atas hipotesis tentang hubungan kausal antar variabel.
Dari hasil studi ini dapat disimpulkan :
- Sifat yang harus dimiliki oleh SDM Indonesia sebagai penunjang pembangunan, adalah sifat kerja keras, disiplin komitmen. prestatif mandiri, dan realistis.
- lingkungan keluarga yang kondusif bagi pembentukan sifat individu berprestasi tinggi adalah lingkungan yang menerapkan pola asuh yang otoritatif.
- lingkungan sekolah yang kondusif bagi pembentukan sifat individu berprestasi tinggi adalah lingkungan sekolah yang menerapkan pola bina yang otoritatif.
- ada alur pembentukkan individu berprestasi tingkat 0 yakni diawali dengan pola asuh dan pola bina yang otoritatif yang keduanya akan berpengaruh terhadap pembentukkan sifat, dan pada akhirnya akan mempengaruhi prestasi individu.
- peran ibu dan guru cukup signifikan terhadap pembentukan sifat.
- ibu berpengaruh terhadap tinggi atau rendahnya prestasi.
Dari hasil studi ini disarankan
- ke enam sifat yang ditemukan hendaknya dijadikan rujukan dalam pengembangan SDM Indonesia, seperti dalam pendidikan dan pelatihan. buku cerita yang menonjolkan ke enam sifat. dan ekspose orang-orang yang berprestasi tinggi.
- membuat sinergi pola asuh di rumah dan pola bina di sekolah seperti melalui pertemuan orangtua siswa dan guru secara teratur.
- pengembangan pola asuh otoritatif d.alam berbagai bidang.
- melakukan penelitian mengenai sifat individu yang lingkupnya lebih luas, seperti pada olahragawan, seniman, ilmuwan yang berhasil.
- pengembangan instrumen penelitian untuk melihat sejaulunana ada konsistensi antara sifat dan tingkah laku nyata.
Sumber:
UI – Disertasi S3 |
No. Panggil : |
D 00224 |
Judul : |
Sifat sumberdaya manusia Indonesia penunjang pembangunan: suatu studi tentang prasyarat sifat, latar belakang keluarga dan sekolah dari individu berprestasi tinggi |
Pengarang : |
Mock Enoch Markum |
Promotor : |
Fuad Hasan |
Penerbitan : |
FPsi-UI |
Program Studi : |
Prsikologi |
Tahun : |
1998 |
Subjek : |
Human capital |
Kata kunci : |
human resources; development; family; performance |
Lokasi : |
Lantai 4 |
Abstract English : |
Link: http://www.digilib.ui.ac.id/opac/themes/libri2/detail.jsp?id=74950&lokasi=lokal
Kata Kunci: Abstrak | Manajemen sumber daya manusia
You’ve made some decent points there. I checked on the net for more info about the issue and found most individuals will go along with your views on this website.
I like this web blog very much, Its a real nice post to read and get information. “The one thing that doesn’t abide by majority rule is a person’s conscience.” by Harper Lee.
I am regular visitor, how are you everybody? This post posted at this website is actually fastidious.